Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengungkapkan bahwa ASEAN harus bisa menghadapi dampak konflik di Timur Tengah, terutama konflik Israel-Palestina, yang sangat berpengaruh pada hukum internasional. “Apa yang terjadi di Palestina dan Timur Tengah secara keseluruhan akan berdampak global,” kata Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kemlu RI, Sidharto R. Suryodipuro, dalam konferensi pers di Jakarta.
Menurutnya, eskalasi konflik di Timur Tengah melemahkan norma, hukum, dan instrumen internasional serta merusak hubungan antarnegara. Oleh karena itu, ASEAN harus memperkuat solidaritas kawasan dan komitmen terhadap norma dan hukum internasional. ASEAN juga perlu memantau perkembangan dunia dan mencari cara terbaik untuk menjaga stabilitas kawasan.
Sidharto menekankan bahwa isu Palestina akan menjadi prioritas dalam KTT ASEAN ke-44 dan ke-45 di Laos. Wapres Ma’ruf Amin akan menyuarakan pentingnya melindungi warga sipil dan menghormati hukum internasional dalam konferensi tersebut. Indonesia juga akan menyoroti pentingnya meningkatkan kapasitas ASEAN sebagai pusat pertumbuhan dan stabilitas dunia.
Dalam diskusi ini, Dirjen Kemlu menegaskan bahwa ASEAN harus tetap fokus pada penegakan hukum internasional dan memperkuat lembaga ASEAN serta stabilitas kawasan. Isu Palestina bukan hanya menjadi tanggung jawab negara-negara ASEAN, tetapi juga merupakan masalah global yang harus ditangani dengan serius.
Dengan demikian, ASEAN perlu bersatu dan bekerja sama dalam menangani konflik di Timur Tengah, termasuk konflik Israel-Palestina. Solidaritas kawasan dan komitmen terhadap norma dan hukum internasional harus diperkuat untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan ASEAN.
Dalam KTT ASEAN mendatang, Indonesia akan terus menyuarakan pentingnya menjaga keamanan dan stabilitas kawasan serta memperkuat lembaga ASEAN. Dengan kerjasama yang kuat, ASEAN dapat menjadi kekuatan besar dalam menjaga perdamaian dan keamanan dunia.
Jadi, mari kita bersatu dan bekerja sama untuk mengatasi konflik di Timur Tengah, termasuk konflik Israel-Palestina. Dengan solidaritas dan komitmen yang kuat, ASEAN dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga perdamaian dan stabilitas dunia.